Salam Traveling!
Setelah Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, dan
Vietnam, sekarang kita menuju ke
Kamboja.
Kamboja (Kingdom of Cambodia / Kampuchea) adalah salah satu negara Asia Tenggara yang terletak di Semenanjung Indocina. Negara ini berbatasan dengan Laos di sebelah utara, dengan Thailand di sebelah barat, dengan Teluk Thailand di sebelah selatan, dan dengan Vietnam di sebelah timur. Kamboja pertama kali dibangun oleh Kerajaan Khmer pada tahun 802 dengan nama Kambuja. Wilayah Kamboja sempat dikuasai oleh Kerajaan Ayutthaya (Thailand). Setelah itu, negara ini mengalami beberapa kali perang hingga akhirnya menjadi negara yang berdalat penuh pada tahun 1993. Ibu kota negara Kamboja terletak di Phnom Penh. Bahasa resmi yang digunakan oleh penduduk adalah Bahasa Khmer dan mata uang resminya adalah Cambodien Riel (KHR). Bandara internasional utama di negara ini adalah Siem Reap-Angkor Airport dan Phnom Penh Airport.
Apa saja destinasi wisata yang sering dikunjungi oleh para traveler di
Kamboja? Berikut 6 di antaranya:
1. Siem Reap
|
Siem Reap - foto oleh Sam Garza |
Destinasi wisata pertama adalah
Siem Reap, yang juga merupakan ibu kota
Provinsi Siem Reap. Siem Reap merupakan pintu gerbang menuju ke region Angkor, salah satu tujuan wisata populer yang juga merupakan UNESCO World Heritage Site. Secara geografis, Siem Reap terletak di sepanjang Sungai Siem Reap, wilayah barat-laut Kamboja. Jumlah penduduk kota ini sekitar 230 ribu jiwa pada tahun 2008. Menurut sejarah, nama Siem Reap dalam Bahasa Khmer berarti “Penaklukan Siam”, yang merujuk pada keberhasilan Kerajaan Khmer menaklukkan Kerajaan Siam, salah satu kerajaan yang pernah mengusai wilayah Thailand. Siem Reap pada awalnya hanyalah sebuah desa kecil hingga reruntuhan Angkor Wat ditemukan pada abad ke-19. Selain Angkor Wat, objek wisata lainnya di Siem Reap antara lain Angkor Thom, War Museum Cambodia, Angkor National Museum, dan Psah Chas (Old Market).
Siem Reap dapat diakses dari semua kota besar di Asia melalui Siem Reap-Angkor International Airport, yang merupakan bandara terbesar di Kamboja. Dari Phnom Penh, Siem Reap bisa diakses dengan bis atau perahu. Dan dari Bangkok, Siem Reap bisa diakses dengan minibus menuju Poipet, atau dengan train dari Aryanyaphrathet Station menuju ke perbatasan Thailand – Kamboja, lalu dilanjutkan dengan minibus menuju ke Siem Reap.
2. Phnom Penh
|
Phnom Penh - foto oleh Arnaud-Victor Monteux |
Destinasi wisata kedua adalah
Phnom Penh, ibu kota sekaligus kota terbesar di negara Kamboja. Secara geografis, Phnom Penh terletak di tepi Danau Tonlé Sap dan Sungai Mekong, wilayah selatan Kamboja. Jumlah penduduk kota ini sekitar 1,5 juta jiwa pada tahun 2012. Nama Phnom Penh berarti Bukit Penh yang merujuk pada Wat Phnom yang berada di wilayah kota ini. Pada masa Kolonial Prancis, kota ini diberi julukan sebagai Pearl of Asia karena keindahannya. Phnom Penh bersama dengan Siem Reap dan Sihanoukville merupakan 3 tujuan wisata utama di Kamboja. Landmark dan objek wisata utama di kota ini antara lain Wat Phnom, Tuol Seng Genocide Museum, Choung Ek Genocide Center, National Museum of Cambodia, Royal Palace dan Silver Pagoda, Hotel Le Royal, dan Phsar Thom Thmei. Dari kota-kota lain di Asia, Phnom Penh bisa diakses dengan airplane melalui bandara Phnom Penh International Airport yang terletak di Pochentong.
3. Sihanoukville
|
Koh Rong, Sihanoukville |
Sihanoukville (Krong Preah Sihanouk), juga dikenal dengan nama
Kompong Som, adalah ibu kota
Provinsi Sihanoukville, sekaligus merupakan salah satu kota wisata utama di Kamboja. Secara geografis, Sihanoukville terletak di ujung semenanjung, wilayah barat-daya Kamboja, di tepi Teluk Thailand. Jumlah penduduk kota ini sekitar 89 ribu jiwa pada tahun 2008. Berbeda dengan Siem Reap dan Phnom Penh yang terletak di tengah daratan, Sihanoukville terletak di tepi pantai, serta merupakan kota wisata pantai utama di Kamboja. Beberapa pantai utama di kota ini antara lain Occheuteal Beach, Serendipity Beach, Otres Beach, Sokha Beach, dan Independence Beach. Selain pantai, di wilayah kota ini juga terdapat beberapa pulau yang merupakan objek wisata favorit para wisatawan seperti Koh Rong, Koh Rong Sanloem, Koh Kaong Kang, Koh Tuich, dan Koh Pos. Dari Siem Reap dan Pnom Penh, Sihanoukville dapat dicapai dengan menggunakan bis.
4. Battambang
|
Battambang - foto oleh Milei.vencel |
Destinasi wisata keempat adalah
Battambang (Krong Battambang), yang juga merupakan ibu kota
Provinsi Battambang. Secara geografis, Battambang terletak di sepanjang Sungai Sangkae, wilayah barat-laut Kamboja. Jumlah penduduk kota ini sekitar 144 ribu jiwa pada tahun 2008. Battambang pertama kali dibangun pada abad ke-11 oleh Kerajaan Khmer. Pada tahun 1795 hingga 1907, kota ini dikuasai oleh Kerajaan Siam. Dan saat ini, Battambang merupakan pusat transportasi penting yang menghubungkan Kamboja dan Thailand. Landmark dan objek wisata utama di kota ini antara lain Danau Kamping Puoy, Wat Peapahd, Wat Ek Phnom, Prasat Banan, Prasat Snung, Phnom Sampov, dan Sek Sak Resort. Dari Siem Reap dan Bangkok, Battambang bisa dicapai dengan menggunakan bis.
5. Tonlé Sap
|
Tonle Sap |
Destinasi wisata kelima adalah
Tonlé Sap (Great Lake), sebuah danau yang terletak di
Provinsi Siem Reap dan
Provinsi Battambang. Secara geografis, Tonlé Sap terletak di Sungai Mekong, wilayah selatan Kamboja. Sungai Siem Reap, yang mengalir melalui kota Siem Reap, bermuara di danau ini. Dari danau ini, mengalir sebuah sungai yang juga bernama Sungai Tonlé Sap, yang menghubungkan Danau Tonlé Sap dengan Sungai Mekong. Sungai Tonlé Sap tersebut memiliki panjang 120 km. Jumlah penduduk yang berdomisili di sekitar danau ini sekitar 1,2 juta jiwa. Mereka umunya bermata-pencaharian sebagai nelayan. Beberapa di antaranya adalah etnis Cham dan Vietnam yang bertempat tinggal di atas perahu-perahu. Danau Tonlé Sap juga merupakan habitat asli berbagai spesies endemik, termasuk beberapa spesies hewan yang hampir punah. Yang terkenal adalah Mekong giant catfish, spesies ikan air tawar yang memiliki panjang hingga 3 meter.
6. Kampong Cham
|
Kampong Cham - foto oleh James Antrobus |
Destinasi wisata keenam adalah
Kampong Cham, yang juga merupakan ibu kota
Provinsi Kampong Cham. Secara geografis, Kampong Cham terletak di tepi barat Sungai Mekong, wilayah timur Kamboja. Dari Phnom Penh, Kampong Cham berjarak sekitar 124 km di sebelah barat-laut. Jumlah penduduk kota ini sekitar 118 ribu jiwa pada tahun 2008. Dari Phnom Penh, Kampong Cham bisa dicapai dengan menggunakan perahu menyusuri Sungai Mekong, atau bisa juga menggunakan mobil melalui jalur darat. Di Kampong Cham terdapat jembatan Kizuna, yang menghubungkan kota ini dengan Provinsi Tbong Khmum, yang terletak di tepi timur Sungai Mekong. Jembatan tersebut merupakan jembatan pertama yang melintasi Sungai Mekong di wilayah Kamboja.
Nah, itulah 6 destinasi wisata favorit traveler di
Kamboja. Semoga bermanfaat. Sampai jumpa di trip berikutnya!
Artikel Terkait:
Baca Juga
Siem Reap jadi salah satu tempat yg pengen dikunjungi min, bangunan nya yg punya sejarah jadi bikin penasaran buat berburu foto disana
BalasHapusmakasih min infonya