Salam Traveling!
Saint Petersburg, atau St. Petersburg, merupakan kota terbesar kedua di Rusia setelah Moskow. Kota ini juga merupakan salah satu tujuan wisata favorit wisatawan terutama pada musim panas saat terjadi fenomena alam matahari tengah malam atau white night. Secara geografis, Saint Petersburg ini terletak di wilayah barat-laut Rusia, di muara Sungai Neva serta di tepi Teluk Finlandia, sebuah teluk yang menghadap ke Laut Baltik. Jumlah penduduk kota ini sekitar 5 juta jiwa pada tahun 2012. Nama kota ini sempat diubah menjadi Petrograd, kemudian menjadi Leningrad, dan pada akhirnya kembali menjadi Saint Petersburg. Landmark utama di kota ini antara lain Hermitage Museum, Peter & Paul Fortress, Senate Square, Winter Palace, St. Isaac’s Cathedral, dan Church of the Savior on Blood. Dari Moskow, Saint Petersburg bisa dicapai dengan kereta maupun pesawat udara melalui bandara Pulkovo International Airport (LED).
Berikut beberapa landmark dan tempat wisata yang sering dikunjungi oleh para traveler di Saint Petersburg:
1. Church of the Savior on Blood
|
Church of the Savior on Blood - foto oleh Victorgrigas |
Church of the Savior on Blood, atau
Gereja Kebangkitan, merupakan sebuah gereja katedral yang terletak di tepi Kanal Griboyedov, Saint Petersburg. Dinamakan Church of the Savior on Blood karena gereja ini dibangun di area dimana Kaisar Alexander II terluka parah pada tahun 1881. Gereja ini sendiri dibangun pada sejak tahun 1883 hingga 1907 oleh para keluarga kaisar. Meski masih memiliki arsitektur sebagai gereja, tetapi bangunan ini sudah tidak digunakan lagi sebagai gereja sejak tahun 1930, melainkan sebagai museum. Bersama dengan Katedral Saint Isaac, Church of the Savior on Blood dikelola oleh Museum Nasional Saint Isaac.
2. Katedral Saint Isaac
|
Katedral Saint Isaac - foto oleh Alex 'Florstein' Fedorov |
Katedral Saint Isaac, atau
Isaakievskiy Sobor, merupakan gereja katedral yang terletak di St. Isaac Square, pusat kota St. Petersburg. Gereja ini merupakan katedral Orthodox terbesar di kota ini serta terbesar keempat di seluruh dunia. Katedral Saint Isaac pertama kali dibangun pada tahun 1818 dan resmi dibuka pada tahun 1858. Bangunan gereja memiliki perpaduan arsitektur Neoclassic – Byzantine Greek dan memiliki tinggi kubah (dome) 101,5 meter. Katedral Saint Isaac dibangun untuk menghormati Saint Isaac Dalmatia, seorang saint (orang suci) pelindung Peter the Great. Yang unik dari katedral ini adalah bagian luar kubah (dome) dilapisi dengan emas murni, serta dihiasi dengan 12 patung karya seniman Josef Hermann.
3. Museum Hermitage
|
Museum Hermitage - foto oleh john |
Museum Hermitage (The State Hermitage Museum) merupakan museum seni dan budaya yang terletak di Palace Embankment, Central District, Saint Petersburg. Museum ini merupakan salah satu kompleks museum terbesar sekaligus tertua di dunia. Museum Hermitage pertama kali dibangun pada tahun 1764, dan telah dibuka untuk publik sejak tahun 1852. Kompleks museum ini terletak tepat di tepi Sungai Neva. Dari 6 bangunan yang ada di kompleks, hanya 5 yang dibuka untuk publik, yaitu Winter Palace, Small Hermitage, Old Hermitage, New Hermitage, dan Hermitage Theatre. Koleksi karya seni yang ada di Museum Hermitage berjumlah lebih dari 3 juta item.
4. Peter and Paul Fortress
|
Peter and Paul Fortress - foto oleh Dmitry A. Mottl |
Peter and Paul Fortress merupakan kompleks benteng pertahanan yang terletak di Pulau Zayachy, Saint Petersburg. Benteng ini pertama kali dibangun atas perintah Peter the Great, mulai tahun 1703 hingga 1740. Keseluruhan kompleks benteng dibangun dengan desain arsitek Domenico Trezzini. Beberapa bagian utama di kompleks benteng ini antara lain Peter and Paul Cathedral, sebuah belltower setinggi 122 meter, dan Grand Ducal Mausoleum. Hingga tahun 1920, benteng ini masih digunakan sebagai penjara dan tempat eksekusi tahanan oleh Pemerintah Bolzhevik. Saat ini, Peter and Paul Fortress merupakan bagian dari Museum Sejarah Saint Petersburg.
5. Winter Palace
|
Winter Palace - foto oleh Florstein |
Winter Palace merupakan salah satu istana kediaman resmi keluarga Kerajaan Rusia yang terletak di kompleks Museum Hermitage, Saint Petersburg. Istana ini terletak di tepi Sungai Neva, di antara Palace Embankment dan Palace Square. Bangunan ini pertama kali dibuka pada tahun 1711, serta digunakan sebagai kediaman resmi keluarga kerajaan sejak tahun 1732 hingga 1917. Bangunan istana yang ada saat ini sebenarnya merupakan bangunan yang ke-4. Bangunan Winter Palace yang pertama kali, yang dibangun atas perintah Peter the Great, telah hancur akibat kebakaran. Kompleks istana ini dibangun dengan arsitektur Elizabethan Baroque, dengan perpaduan warna putih dan hijau. Diperkirakan di istana ini terdapat 1.500 ruangan, 1.786 pintu, 1.945 jendela, dan 117 tangga.
6. Russian Museum
|
Russian Museum - foto oleh NGC 7070 |
Russian Museum merupakan museum nasional Rusia yang terletak di Inzhenernaya Street, Saint Petersburg. Museum ini merupakan salah satu museum terbesar di Rusia serta memiliki jumlah koleksi seni terbesar di Saint Petersburg. Russian Museum pertama kali dibuka pada tahun 1895 untuk merayakan penobatan Pangeran Nicholas II. Koleksi yang ada di museum ini sebagian besar berasal dari Museum Hermitage, Alexander Palace, dan Imperial Academy of Arts. Bangunan museum ini sendiri merupakan Mikhailovsky Palace, bangunan istana berarsitektur Neoclassical yang merupakan kediaman Grand Duke Michael Pavlovich.
7. Palace Square
|
Palace Square - foto oleh Andrew Shiva |
Palace Square (Dvortsovaya Ploshchad) merupakan lapangan kota utama, seklaigus pusat kota Saint Petersburg. Lapangan ini terletak di antara Winter Palace dan Building of the General Staff. Palace Square juga menghubungkan Nevsky Prospekt dan Palace Bridge, sebuah jembatan yang terhubung dengan Pulau Vasilievsky. Sejak masa Kekaisaran Rusia, Palace Square telah menjadi salah satu area yang memiliki peran penting. Di lapangan ini pernah terjadi beberapa tragedi dan peristiwa bersejarah penting, diantaranya adalah pembantaian Bloody Sunday pada tahun 1905 dan Revolusi Oktober pada tahun 1917. Nama Palace Square sendiri diambil dari nama Winter Palace yang terletak tepat di sebelah lapangan ini. Di bagian tengah lapangan terdapat monumen Alexander Column yang memiliki tinggi 47 meter. Saat ini, Palace Square merupakan lokasi utama untuk setiap perayaan Festival Tahun Baru, Victory Day, Scarlet Sails, dan White Night pada musim panas.
8. Petergof
|
Petergof |
Petergof (Peter’s Court), atau
Peterhof, adalah sebuah kota kecil yang terletak di Distrik Petrodvortsovy, Saint Petersburg. Kota ini terletak tepat di tepi Teluk Finlandia. Antara tahun 1944 hingga 1997, kota ini lebih dikenal dengan nama Petrodvorets. Jumlah penduduk kota ini sekitar 73 ribu jiwa pada tahun 2010.Di Petergof, terdapat 1 dari 2 kampus Saint Petersburg State University. Yang terkenal dari kota kecil ini adalah istana, taman-taman, dan deretan air mancur. Yang terkenal antara lain Peterhof Palace, Lower Gardens, Alexandria Park, Grand Palace, dan Upper Gardens. Di kota ini terdapat 3 stasiun kereta yaitu Novy Petergof, Stary Petergof, dan Universitet.
Nah, itulah 8 landmark dan tempat wisata utama yang sering dikunjungi oleh para traveler di
Saint Petersburg,
Rusia. Semoga bermanfaat. Sampai jumpa di trip berikutnya!
Artikel Terkait:
Baca Juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar