Wisata Praha, Kota Cantik di Tepi Sungai Vltava, Republik Ceko

Salam Traveling!

Setelah Berlin, Munich, Wina, Zurich, dan Moskow, sekarang kita menuju ke kota destinasi selanjutnya yaitu Praha, Republik Ceko.

Praha (Prague) merupakan ibu kota negara sekaligus kota terbesar di Republik Ceko. Secara geografis, kota ini terletak di tepi Sungai Vltava, wilayah tengah Ceko. Praha merupakan kota terbesar ke-15 di seluruh wilayah Uni Eropa. Jumlah penduduk kota ini sekitar 1,3 juta jiwa pada tahun 2016. Pada masa lampau, Praha telah menjadi ibu kota dan pusat Kerajaan Bohemia. Wilayah kota ini dihiasi dengan berbagai bangunan berarsitektur Gothic, Renaissance, dan Baroque, termasuk di antaranya istana Kerajaan Romawi (Holy Roman Emperor). Pada tahun 1992, area Old Town kota ini dimasukkan ke dalam UNESCO World Heritage Site. Landmark utama di kota ini antara lain Charles Bridge, Prague Astronomical Clock, St. Vitus Cathedral, Vyšehrad, Prague Castle, dan Wenceslas Square. Bandara internasional utama di kota ini adalah Václav Havel Airport Prague (PRG). Selain itu, Praha juga terhubung dengan jalur kereta (railway) ke hampir semua kota-kota besar di Eropa, seperti Berlin, Munich, Wina, Warsawa, Budapest, Zurich, dan Moskow.

Apa saja landmark dan objek wisata yang menarik untuk dikunjungi di Praha? Berikut 8 di antaranya:

1. Prague Castle

Prague Castle

Objek wisata pertama di Praha adalah Prague Castle atau Pražský hrad, sebuah kastil yang terletak di wilayah Hradčany (Castle District). Kastil ini dulunya merupakan tempat tinggal Raja Bohemia, dan saat ini digunakan sebagai kediaman resmi Presiden Republik Ceko. Prague Castle pertama kali dibangun pada abad ke-10 sebagai benteng pertahanan. Seiring berjalannya waktu, kastil ini mengalami banyak perubahan mulai dari arsitektur hingga fungsinya. Saat ini Prague Castle menjadi bukan hanya merupakan objek wisata di Republik Ceko, tetapi menjadi salah satu bangunan dengan arsitektur terbaik di dunia. Selain bangunan utama, di dalam kompleks kastil ini juga terdapat beberapa bangunan lain seperti St. Vitus Cathedral, St. George’s Basilica, Powder Tower, Old Royal Palace, dan Golden Lane. Karena letaknya di atas bukit, sehingga dari kastil ini pengunjung bisa menyaksikan pemandangan cantik Sungai Vltava dan Old Town Praha.

2. Charles Bridge

Charles Bridge

Objek wisata selanjutnya adalah Charles Bridge atau Karlův Most, sebuah jembatan kuno yang membentang di atas Sungai Vltava. Jembatan sepanjang 520 meter ini pertama kali dibangun pada tahun 1357 dengan arsitektur Gothic. Selain bisa menikmati keindangan Sungai Vltava, di sepanjang jembatan ini juga terdapat sekitar 33 patung, di antaranya adalah patung Holy Roman Emperor Charles IV dan patung John Nepomuk, salah satu orang suci di negara ini. Selain sebagai objek wisata, ternyata Charles Bridge juga sering dikaitkan dengan kekuatan supranatural. Konon katanya, jika pengunjung menggosok bagian bawah salah satu patung di jembatan ini, maka permintaan mereka akan terkabul. Tetapi hal itu tentunya kembali ke keyakinan kita masing-masing, mau percaya atau tidak.

3. Old Town Square dan Astronomical Clock

Old Town Square

Selanjutnya adalah Old Town Square atau Staromĕstské námĕstí, sebuah lapangan yang terletak di wilayah Old Town (Staré Mĕsto). Sesuai dengan namanya, Old Town Square dulunya merupakan pusat sejarah kota Praha. Di lapangan ini terdapat Clementium dan Tyn Church, serta beberapa gereja kuno lainnya yang umumnya telah dibangun pada abad ke-11. Landmark utama di lapangan ini adalah Old Town Hall (Staromestská radnice), yang di dalamnya terdapat Astronimocal Clock (orloj) yang telah dibangun sejak abad ke-15. Pada setiap pergantian jam, Astronomical Clock tersebut akan berdentang dan akan menampilkan parade 12 saint. Hal menarik lainnya dari Old Town Hall ini adalah bagian pintu gerbang yang memiliki desain Gothic yang indah, serta sebuah bangunan penjara tua. Di sebelah utara lapangan ini terdapat sebuah lapangan lainnya yang dikenal dengan nama Jewish Quarter atau Josefov.

4. Clementinum dan National Library

Clementinum

Berikutnya adalah Clementinum (Klementinum), kompleks bangunan-bangunan bersejarah yang juga terletak di Old Town Square. Di sinilah terletak National Library, perpustakaan tertua dan terbesar di negara Republik Ceko. Clementinum sendiri pada awalnya dibangun sebagai bagian dari kompleks Jesuit College. Di bangunan inilah Jesuit menyimpan koleksi-koleksi bukunya sekaligus koleksi dari Karolinum. Saat Jesuit dikeluarkan, Clementinum kemudian diambil alih oleh negara, serta pada tahun 1782 diresmikan sebagai National Library. Koleksi buku yang ada di Clementinum berjumlah lebih dari 6 juta, termasuk di antaranya semua copy buku yang diterbitkan di negara ini. Bagian hall perpustakaan didesain dengan arsitektur Baroque dan dihiasi dengan artwork pada bagian langit-langit. Bangunan ini juga dilengkapi dengan sebuah Astronomical Tower setinggi 68 meter.

5. St Vitus Cathedral

St Vitus Cathedral

Objek wisata selanjutnya adalah St Vitus Cathedral atau Katedrala St Vita, yang masih terletak di dalam kompleks Prague Castle. St Vitus Cathedral merupakan gereja Katolik Roma terbesar di Republik Ceko. Gereja ini pertama kali dibangun pada tahun 1433, tetapi kompleks bangunannya telah ada sejak tahun 925. Pembangunan gereja ini berlangsung selama lebih dari 525 tahun yang menyebabkan St Vitus Cathedral memiliki perpaduan arsitektur mulai dari Gothic, Neo-Gothic, Baroque, dan Renaissance. Beberapa bagian utama gereja yang sering dikunjungi oleh para wisatawan antara lain jendela kaca yang menggambarkan Holy Trinty, sebuah mosaik yang dibuat pada tahun 1370, serta St Wenceslas Chapel (Svatovaclavska kaple) yang bagian anltarnya dihiasi oleh berbagai batuan permata. Gereja ini juga dilengkapi dengan sebuah menara setinggi 97 meter.

6. Vyšehrad Fortress

Vyšerad Fortress

Berikutnya adalah Vyšerad Fortress, sebuah benteng yang terletak di puncak bukit tepat di tepi Sungai Vltava. Menurut sejarah, benteng ini telah dibangun sejak abad ke-10. Pada masa kekuasaan Vratislav II, Vyšehrad Fortress sempat digunakan sebagai tempat tinggal resmi keluarga kerajaan. Selain itu, benteng ini juga menjadi salah satu pos perhentian penting dalam Royal Route, jalur yang digunakan oleh keluarga kerajaan mulai dari Vyšehrad hingga ke Hradčany. Saat ini, kompleks Vyšehrad Fortress sebagian besar hanya berupa reruntuhan. Meski demikian, benteng ini tetap menjadi salah satu objek wisata favorit di Praha. Dari benteng ini, kita bisa menikmati pemandangan area kota Praha di sepanjang Sungai Vltava.

7. Wenceslas Square

Wenceslas Square

Objek wisata terakhir kita kali ini adalah Wenceslas Square atau Václavské námĕstí, sebuah lapangan yang terletak di distrik New Town (Nové Mĕsto). Berbeda dengan, Old Town Square yang didominasi oleh bangunan-bangunan klasik, Wenceslas Square tentunya didominasi oleh bangunan-bangunan modern, salah satunya adalah National Museum. Lapangan ini pertama kali dibuat sekitar abad ke-14 pada masa pemerintahan Charles IV. Pada saat itu, lapangan ini digunakan sebagai area penjualan kuda, dan selanjutnya berkembang menjadi salah satu area penting di kota Praha. Nama Wenceslas sendiri diambil dari nama salah satu saint Bohemia, yang patungnya juga terdapat di lapangan ini. Saat ini, Wenceslas Square umunya digunakan sebagai tempat penyelenggaraan festival atau event-event tertentu.

Ok teman-teman, demikianlah sekilas informasi tentang Wisata Praha, ibu kota negara Republik Ceko sekaligus kota cantik di tepi Sungai Vltava. Semoga bermanfaat. Sampai jumpa di trip berikutnya!