Salam Traveling!
Masih di region East Coast atau Pantai Timur Amerika Serikat, setelah Massachusetts, New York, New Jersey, Virginia dan North Carolina, sekarang kita menuju ke negara bagian selanjutnya yaitu Georgia.
Musim gugur di Georgia - foto oleh Francis Trudeau/Georgia Public Broadcasting |
Georgia merupakan salah satu negara bagian yang terletak di wilayah tenggara Amerika Serikat. State ini berbatasan dengan South Carolina di sebelah timur; dengan North Carolina dan Tennessee di sebelah utara; dengan Alabama di sebelah barat; dengan Florida di sebelah selatan; serta dengan Samudra Atlantik di sebelah tenggara. Georgia merupakan negara bagian ke-8 di Amerika Serikat yang memiliki penduduk terbanyak. Pada tahun 2020, jumlah total penduduk di state ini sekitar 10 juta jiwa. Atlanta merupakan ibu kota state sekaligus kota terbesar di negara bagian ini.
Berikut 5 kota dan destinasi wisata yang sering dikunjungi oleh para traveler di negara bagian Georgia:
1. Atlanta
Area pusat kota Atlanta - foto oleh Daniel Mayer/Wikimedia Commons |
Destinasi wisata pertama adalah Atlanta, ibu kota sekaligus kota terbesar di negara bagian Georgia. Kota metropolitan ini terletak di wilayah barat-laut state serta termasuk dalam wilayah County Fulton. Jumlah penduduk kota ini hanya sekitar 498 ribu jiwa pada tahun 2020, tetapi area metropolitan Atlanta memiliki total penduduk mencapai 6,1 juta jiwa.Secara geografis, wilayah Atlanta terletak di kaki Pegunungan Appalachian dengan ketinggian sekitar 300 meter di atas permukaan laut. Wilayah kota didominasi oleh perbukitan dan pepohonan, yang menjadikan kota ini sebagai salah satu kota metropolitan terhijau di negara Amerika Serikat.
Druid Hills Home and Garden, Atlanta - foto oleh JR P/Flickr |
Nama kota ini, Atlanta, berasal dari nama jalur kereta milik pemerintah, Western and Atlantic Railroad, yang menunjukkan bahwa di masa lampau, kota ini merupakan salah satu pusat transportasi utama. Setelah Perang Dunia II, Atlanta berkembang menjadi pusat industri dan teknologi. Pada tahun 1950-an hingga 1960-an, kota ini juga sempat menjadi pusat organisasi American Civil Rights Movement. Saat ini Atlanta tetap menjadi kota pusat transportasi utama di Amerika Serikat dengan bandara internasional Hartsfield-Jackson yang selalu sibuk sepanjang tahun.
Beberapa landmark utama di Atlanta antara lain Georgia Aquarium, Zoo Atlanta, World of Coca-Cola, Piedmont Park, Centennial Lympic Park, Atlanta Botanical Garden, Martin Luther King, Jr. National Historical Park, High Museum of Art, Fox Theatre, National Center for Civil and Human Rights, Atlanta History Center, Jimmy Carter Presidential Library and Museum, College Football Hall of Fame, Fernbank Museum | 3D Theater | Forest, dan Ponce City Market.
2. Savannah
Area Historic District, Savannah |
Destinasi wisata kedua adalah Savannah, kota klasik yang terletak di tepi pantai Samudra Atlantik. Kota ini terletak di wilayah tenggara Georgia serta termasuk dalam wilayah County Chatham. Savannah pertama kali didirikan sebagai kota oleh kolonial Inggris pada tahun 1733 di sepanjang aliran Sungai Savannah. Kota ini selanjutnya menjadi ibu kota Provinsi Georgia yang kemudian menjadi ibu kota pertama negara bagian Georgia. Saat berlangsungnya Revolusi Amerika dan Perang Sipil Amerika, kota ini juga menjadi pelabuhan penting karena lokasinya yang strategis. Saat ini, Savannah merupakan kota pusat industri sekaligus pelabuhan utama di Samudra Atlantik. Jumlah penduduk kota ini sekitar 147 ribu jiwa pada tahun 2020, sementara area metropolitannya memiliki populasi sekitar 404 ribu jiwa.
Dale Row, East Gaston Street, Savannah - foto oleh Billy Wilson/Flickr |
Area pusat kota Savannah, termasuk diantaranya Savannah Historic District dan Savannah Victorian Historic District, merupakan salah satu National Historic Landmark Districts terbesar di Amerika Serikat. Area yang diresmikan pada tahun 1966 tersebut selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan. Selain area bersejarah tersebut, landmark lainnya di Savannah antara lain Forsyth Park, Cathedral Basilica of St. John, Bonaventure Cemetery, Olde Pink House, Owens-Thomas House & Slave Quarters, Sorrel Weed House Museum, City Market, American Prohibition Museum, Mercer-Williams House Museum, Savannah Theatre, Chippewa Square, Wormsloe State Historic Site, Old Fort Jackson, dan Leopold’s Ice Cream.
3. Tybee Island
Mercusuar di Tybee Island - foto oleh James Reynolds/Wikimedia Commons |
Destinasi wisata ketiga adalah Tybee Island, kota kecil yang juga terletak di tepi Samudra Atlantik, wilayah tenggara Georgia. Kota ini berjarak sekitar 29 km di sebelah timur Savannah, serta masih termasuk dalam wilayah County Chatham. Tybee Island merupakan sebuah kota sekaligus barrier island yang terbentuk dari perbukitan pasir di sepanjang tepi pantai. Area kota ini merupakan titik paling timur di negara bagian Georgia. Istilah “From Rabun Gap to Tybee Light” menjadi julukan bagi keanekaragaman geografis wilayah Georgia, dimana Rabun Gap yang terletak di ujung utara merupakan area pegunungan, sementara Tybee Island merupakan area tepi pantai dengan lighthouse atau mercusuarnya yang ikonik.
Tybee Island - foto oleh Brent Moore/Flickr |
Tybee Island merupakan bagian dari area metropolitan Savannah. Pada tahun 2020, jumlah penduduk di kota kecil ini hanya sekitar 3 ribu jiwa. Meski demikian, Tybee Island merupakan lokasi liburan yang sellau ramai dikunjungi oleh para wisatawan. Beberapa landmark utama di kota kecil ini antara lain Tybee Island Light Station & Museum, Tybee Beach Pier and Pavilion, Tybee Island Marine Science Center, Fort Pulaski National Monument, Tybee Post Theater, Captain Derek’s Dolphin Adventure, Back River Brewery, Cockspur Island Lighthouse, Tybee Island Visitor Center, Mid Beach, Sundial Charters, Battery Garland, North Island Surf Kayak, Tybee Surf School LLC, dan Sea Kayak Georgia – Paddle Tybee.
4. Augusta
Augusta di tepi Sungai Savannah - foto oleh c_live_lee/Flickr |
Destinasi wisata keempat adalah Augusta, kota terbesar ketiga di negara bagian Georgia setelah Atlanta dan Columbus. Kota ini terletak di wilayah timur state, tepat di perbatasan dengan South Carolina. Secara geografis, Augusta terletak di sepanjang Sungai Savannah yang mengalir dari wilayah North Augusta. Kota ini juga terletak di area Fall Line atau Fall Zone, istilah bagi area pertemuan antara dataran tinggi (Piedmont) dan dataran pantai (Atlantik).
Bangunan di persimpangan 10th Street dan Broad Ave, Augusta - foto oleh DXR/Wikimedia Commons |
Augusta merupakan consolidated city-county, karena merupakan gabungan dari Kota Augusta sendiri dengan County Richmond. Pada tahun 2020, jumlah penduduk kota ini sekitar 202 ribu jiwa, sementara area metropolitannya mencapai 611 ribu jiwa. Beberapa landmark utama di Augusta antara lain Augusta Riverwalk, Phinizy Swamp Nature Park, Augusta Museum of History, Morris Museum of Art, Sacred Heart Cultural Center, Georgia Visitor Information Center, The Boyhood Home of President Wilson, Meadow Garden, Pexcho’s America Dime Museum, Augusta Canal Discovery Center, Riverwatch Cinemas, Augusta Mall, DEFY Augusta, Savannah River Brewing Co., dan Augusta National Golf Club.
5. Jekyll Island
Driftwood Beach, Jekyll Island - foto oleh Evangelio Gonzalez/Flickr |
Destinasi wisata kelima adalah Jekyll Island, pulau cantik yang terletak di pantai Samudra Atlantik, wilayah tenggara Georgia. Pulau kecil ini termasuk dalam wilayah County Glynn serta merupakan bagian dari Golden Isles of Georgia, deretan pulau-pulau yang membentang sepanjang 100-mil di tepi pantai Samudra Atlantik. Selain Jekyll Island, pulau-pulau lain yang berada di deretan tersebut antara lain St. Simons Island, Sea Island, Little St. Simons Island, Sapelo Island, Blackbeard Island, serta dua kota bersejarah yaitu Darien dan Brunswick.
Di masa lampau, Jekyll Island telah dihuni oleh penduduk asli, suku Guale dan Mocama. Saat masa kolonial Inggris, pulau ini berkembang menjadi pusat perkebunan hingga abad ke-19 dan ke-20. Selama Perang Dunia II, pulau ini dievakuasi oleh pemerintah Amerika Serikat, dan selanjutnya diberikan kepada negara bagian Georgia di tahun 1947. Jumlah penduduk di pulau ini hanya sekitar 800 jiwa pada tahun 2020.
Beach Village, Jekyll Island - foto oleh Michael Rivera/Wikimedia Commons |
Saat ini, Jekyll Island merupakan salah satu destinasi wisata favorit para wisatawan, terutama tepi pantainya. Selain itu, our dengan pemandu ke area Historic District di pulau ini juga tersedia. Di sepanjang pantai juga terdapat jalur bagi pejalan kaki dan pengguna sepeda. Beberapa landmark utama yang sering dikunjungi di di pulau ini antara lain Georgia Sea Turtle Center, Mosaic Jekyll Island Museum, Horton House, Driftwood Beach, Dolphin Tours of Jekyll Island, Summer Waves Water Park, Great Dunes Park, St. Andrew’s Beach, Jekyll Island Convention Center, Jekyll Island Golf Club, Clam Creek Picnic Area, Glory Beach, Red Bug Motors LLC, 4-H Tidelands Nature Center, dan Jekyll Island Guest Information Center.
Nah teman-teman, demikianlah informasi tentang kota dan destinasi wisata di negara bagian Georgia, Amerika Serikat. Semoga bermanfaat. Sampai jumpa di trip berikutnya!
Artikel Terkait:
- 5 Kota Destinasi Wisata di Negara Bagian North Carolina, Amerika Serikat
- 5 Kota dan Destinasi Wisata di Negara Bagian Virginia, Amerika Serikat
- 5 Kota Destinasi Wisata di Negara Bagian New Jersey, Amerika Serikat
- 5 Kota Destinasi Wisata di Negara Bagian New York, Amerika Serikat
- 5 Kota Destinasi Wisata di Negara Bagian Massachusetts, Amerika Serikat
Baca Juga:
- Wisata New York City, Kota Metropolitan di Pantai Timur Amerika Serikat
- Wisata San Francisco, Kota Metropolitan di Pantai Barat California, Amerika Serikat
- 7 Wisata Alam Spektakuler di Alaska, Amerika Serikat
- Wisata Vancouver, Kota Cantik di Provinsi British Columbia, Kanada
- Wisata Toronto, Ibu Kota Provinsi Ontario, Kanada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar